The Suicide Squad : film superhero underdog tersadis!

The Sucide Squad : film superhero 'underdog' tersadis!
Margot Robbie Sejatinya James Gunn dan tim produksi The Suicide Squad sedang bersenang-senang sepanjang durasi dengan kekerasan, kekejaman dan darah!

POJOKSINEMAFilm The Suicide Squad karya James Gunn bisa disebut perihal lain dari sebuah rumah bermain para jagoan ‘underdog’ yang mengatasi para musuhnya dengan cara yang nekat dan sadis.

James Gunn dengan The Suicide Squad memboyong selera humornya yang berbanding sejajar bersama atmosfer kekerasan yang sangat kuat nan kejam , sadis tanpa penyesalan.

Kali ini Amanda Waller sebagai bos divisi Task Force X – yang masih diperankan kembali oleh aktris Viola Davis – menjadi tokoh sentra paling bertanggung jawab atas misi perlawanan yang dilakukan para krunya atas perintah jahatnya yakni ; misi squad bunuh diri sesungguhnya!

Jika anda memperhatikan cara James Gunn menata cerita The Suicide Squad , film ini seperti ingin ( meskipun setengah hati ) menjadi sekuel seutuhnya dengan beberapa pemain yang hadir kembali.

Hanya saja film ini juga ingin menyerupai kasta Reboot dengan bagan cerita yang berdiri sendiri tanpa berkaitan dengan film pertamanya.

The Suicide Squad sebenarnya menggunakan pamor komedi aksi yang seutuhnya, kenapa demikian?

Mungkin The Suicide Squad-lah satu-satunya film  superhero blockbuster paling sadis yang mampu menandingi Deadpool.

the suicie squad
The Suicide Squad ( pojoksinema )

Sederet bintang beken dengan karakter masing-masing harus berlaku kocak namun tetap menjadi manusia yang sadis, seperti : Margot Robbie dengan karakter Harley Quinn yang agak berbau haus darah, Idris Elba dengan karakter Bloodsport-nya, Sylvester Stallone dengan perannya sebagai ‘Raja Hiu’ Nanohue, John Cena dengan Peacemaker pecundangnya yang teramat sadis serta karakter lainnya tanpa kecuali Viola Davis sendiri sebagai sumber kekejaman dan kesadisan The Suicide Squad.

Tapi yang berbeda  dari sekian banyak karakter ‘berjamaah’ disini adalah bagaimana Gunn terlihat terampil dengan mengeksekusi Joel Kinnaman untuk memerankan Kolonel Rick Flag yang kharismatik, meski peran ini juga sangat terbuang sia-sia hanya karena sang kolonel bukan sosok superhero The Suicide Squad yang penuh talenta ajaib.

Sejatinya James Gunn dan tim produksi The Suicide Squad sedang bersenang-senang sepanjang durasi dengan kekerasan, kekejaman dan darah!

Melihat aktris Margot Robbie yang memerankan Quinn disini, bisa saya sebut sukses !

Robbie ternyata betul-betul sangat akrab dengan karakter yang ia perankan di film pertamanya ( Suicide Squad , 2016 ).

baca disini yuk : Aftermath : ide cerita menarik, sayangnya kepanjangan durasi

Oh iya, jika anda nonton The Suicide Squad maka jangan  terburu terperangah dengan keasyikan Gunn memvisual bangunan besar runtuh -yang bagi saya cukup indah terekam namun kurang dramatik!

Scene-scene ini yang sebenarnya masih mampu dikuras sekuat tenaga oleh Gunn menjelang menit-menit akhir film, namun ternyata ( lagi-lagi) tak sepenuh hati dipoles Gunn.

The Suicide Squad juga masih menggunakan pakem dan tradisi film-film superhero yang senang ‘dragging’ dan membuat plot-plot pengulangan dalam durasi, hingga sering menyelipkan kejenuhan saat menonton. (Q2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *