Bahkan dalam struktur suntingan gambar, Jungle Cruise tak punya kekuatan untuk meleluasakan mata kita saat menonton, apalagi banyak adegan kejar-kejar di awal film yang menggunakan lokasi shooting dengan ruang sempit.
Baca juga yang ini : Menanti Zehra Gunes main film Indonesia ; anggap saja sedang bermimpi
Pada kesimpulan akhir film, saya hanya bisa meng-komentari bagaimana para aktor yang berkualitas jempolan bisa terlibat dalam proyek film yang sedemikian buruknya?
Apakan belakangan ( sejak sebelum pandemi ) ini memang sedang terjadi kelangkaan peran-peran bagus bagi para aktor Hollywood?