Apa Yang Istimewa Dalam “Siksa Kubur”, Hayo…

Saya jumpai scene saat Sita dewasa diajak berkomunikasi  dengan ruh orang mati oleh cenayag (diperankan Ninik L. Karim) di meja bundar.

Adegan seperti ini,  ‘pose’ nya pernah saya jumpai di film The Others (2001)  karya Alejandro Amenabar, dibintangi Nicole Kidman.

Sebagai film, saya menerjemahkan “Siksa Kubur” adalah bagaimana kita mencernanya saja. Bukan persoalan adegan penyiksaan tokoh Wahyu saat mati disiksa di alam kubur dengan efek sinematik.

Tapi bagaimana kita harus mafhum yang diinginkan Joko Anwar dalam filmnya.

Simple saja! Justru semua tokoh jahat yang ada dalam film itu adalah gambaran bagaimana kelak mereka nanti mengalami siksa kubur sesuai andil kelakuannya di dunia.

Kenapa film ini jadi banyak bertabur bintang ? Yah sah-sah juga kok namanya juga reuni satu film.

Bagi saya keistimewaan film ini ada dua pertama adalah judulnya “Siksa Kubur” dan yang kedua adalah Joko Anwar. That’s it! (Q2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *