Kekuatan kisah kematian mendiang Vina binti Wasnadi, bukan sekedar kisah nyata ‘menyakitkan’ berbalut treatment naskahnya saja. Tapi juga penampilan bintang muda Nayla Purnama yang sangat terjaga sebagai Vina, gadis muda yang memiliki prinsip serta potensi keberaniannya melawan bully.
Nayla cukup berani melahap karakter yang ia perankan, bahkan saat gambar kamera dengan sudut pandang hantu Vina yang diperankannya. Ia seperti jauh tenggelam ke dalam ruh Vina itu sendiri.
Saya tidak berspekulasi apakah Nayla juga ditopang oleh faktor ‘X’ saat memerankan hantu Vina yang merintih kesakitan dengan suara tangisan yang memilukan bikin merinding?
Nayla Purnama telah menyatu dengan karakter Vina, ia telah bermain maksimal lewat totalitas mengeksplor kemampuan bakatnya.
Film “Vina : Sebelum 7 Hari” produksi Dee Company dengan fenomena di dalamnya adalah sebuah kasus hukum ‘Tumpul Ke Atas Tajam Ke Bawah’ yang tidak selesai hingga kini.
Entah berapa juta penonton yang menjadi target produser, menjadi wajar saja karena ini film banjir untung. Dan sebaiknya anda tidak sendirian menonton film ini! (Q2
