Alya Liu “Tahu Bulat” Puji Perhelatan FFWI 2023

Aliya Liu dan fajar Bustomi
Allya Liu bersebelahan dengan sutradara Fajar Bustomi ( foto : kicky herlambang/pojoksinema.com )

POJOKSINEMADalam sebuah kesempatan pada perhelatan Festival Film Wartawan Indonesia 2023, Alya Liu, biduan pelantun single “Tahu Bulat” menyampaikan pujiannya. Alya mengatakan bahwa Festival Film Wartawan Indonesia (FFWI) adalah sebuah momentum bagi insan perfilman nasional.


Menurut Alya Liu, acara tersebut harus tetap berlangsung di tahun tahun berikutnya. “ Ajang penghargaan bagi insan perfilman yang memiliki kelas sebagai wadah apresiasi. Ini harus terus dilanjutkan dengan melakukan banyak pembenahan, “ ungkapnya.

Dirinya juga mengatakan, pencapaian tidak hanya sampai disini. ” Perjalanan masih panjang. Bagi para insan perfilman masih harus membuahkan karya-karya hebat lainnya. Ajang ini juga akan berlanjut membidik banyak potensi ke depannya, ”

” Yang belum kedapatan tahun ini, sem,oga tahun berikutnya sukses di FFWI, ”

Alya sendiri yang datang bersama para pengurus Perkumpulan Artis Film Indonesia tampak senang bercengkrama dengan awak media. Keberadaan  di industri showbiz sebagai biduan, sebenarnya telah lama. Ia menjajaki karir profesionalnya sebagai live performance artist.

Berbagai tempat hiburan ia sambangi demi memendalamlaj tancapan kukunya di industri. Hingga pada akhirnya ia merilis single perdana Tahu Bulat.

Single ini sendiri sebenarnya lebih kepada varian genre pop dangdut. Sementara di berbagai tempat hiburan yang ia sambangi, Alya lebih dikenal dengan kemahirannya menyanyikan lagu-lagu ‘all around’.

Menjadi biduan kondang dan sukses tak semata berbuah impian indah belaka. Namun untuk mewujudkan nya, ia pun harus memacu kemampuan dan banyak menabung. Karena semua butuh modal, baik itu kemampuan dan bakatnya juga materi.

alya liu dan pengurus PAFINDO
Alya Liu bersama pengurus PAFINDO
Memilih Judul Tahu Bulat Yang Terkesan Biasa Saja?

Apa arti sebuah judul ? Banyak lelaguan dengan judul yang unik tapi cukup sukses di pasaran. Tapi banyak juga para pelantun tembang menyanyikan lagu dengan judul dan  syair yang unik malah tidak mendapat respon pasar.

Menjadi penyanyi adalah sebuah pilihan, tapi alam juga ikut bermain. Artinya, pilihan tak semata menjadi jalan menuju nasibnya.

Pilihan hanya sebuah ketentuan dari hasrat batin untuk di eksekusi dengan maksimal. Meski hasilnya juga masih dipertaruhkan. Karena yah itu tadi, semesta juga ambil bagian.

baca juga : Wakaf : Film “Horror Popcorn” Dengan Rasa Dakwah

Alya Liu adalah satu dari banyak petensi yang tengah bersiap andil di pentas hiburan. Bahkan dia pun juga belum memikirkan bagaimana nasibnya ke depan?

Ia hanya mengikuti kehendak alam, bahwa perjuangan selalu membuahkan hasil. Entah itu – meski kadang-  tak sesuai yang diharapkan ataupun melebihi harapan.

“ Aku berharap Tahu Bulat bisa diterima masyarakat. Saat ini kan juga aku bersiap dengan rangkaian promo di beberapa radio nasional. Juga manajemen bekerja keras untuk menangkap peluang -peluang. Seperti momentum pemilu dan pilpres, kan pasti banyak ‘panggung; tuh dimana-mana..” terangnya.

“ Insya Allah, dimudahkan segala urusanku. Semoga Tahu Bulat membawaku ke dalam pentas musik nasional… Aamiin, “

“ Doakan juga tahun depan aku bakal tampil dalam sebuah film drama. Dan itu adalah debutku di dunia akting,” pungkasnya. (Q2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *