POJOKSINEMA – Produser Oren Peli , sepertinya agak kepayahan untuk memberikan keleluasan dan energi segar untuk Paranormal Activity : Next of Kin yang menjadi instalasi terakhir dari franchise laku Paranormal Activity.
Nama Oren Peli mencuat di industri film Hollywood saat kali pertama merilis Paranormal Activity tahun 2007, dengan raupan box office sekitar 193 juta dolar dari besarnya biaya produksi yang hanya di ganjar 15.000 dolar saja.
Dari sinilah Paranormal Activity (PA) melambung menjadi franchise film berbasis found-footage paling dinantikan.
Hanya saja fakta dari sekian lama perjalanan PA tak terlalu mulus, hanya film PA jilid 3 (2011) yang mampu menembus rekor raihan box office sekitar 207 juta dolar ( wikipedia) dari biaya produksinya -yang juga naik – sebesar 5 juta dolar.
Sebagai instalasi terakhir franchise yang kali pertama mendunia di tahun 2007, rakitan cerita yang dibungkus PA jilid 7 memang sedikit memberikan kedalam kreatif.
Hanya saja, saya ( penulis) agak gamang untuk memastikan bahwa orisinalitas cerita ini -semestinya’ tidak perlu bersentuhan secara samar seperti sebuah sekuel dari ‘Blair Witch’.
Tak ada kejelasan yang pasti dari elemen dan struktur cerita Paranormal Activity : Next of Kin, bahwa film terakhir ini sedang me-reboot diri.
Praktisnya , bagi saya Paranormal Activity : Next of Kin masih jauh dari harapan untuk bisa mengulang hits film pertamanya 14 tahun silam.
Aktris Emily Bader memerankan karakter Margot, perempuan muda yang baru mengetahui bahwa dirinya berkaitan dengan komunitas Amish.
Diceritakan jika ibu Margot pernah meninggalkannya dirinya saat bayi di sebuah rumah sakit.
Margot Pun melakukan penelusuran jejak dirinya di masa silam dengan melakukan kunjungan kepada keluarga kandungnya yang tak ia kenal sebelumnya, sembari membuat dokumenter bersama kekasih dan rekannya ke tempat dimana terjadi asal muasal dirinya.
Disinilah petaka atas Margot dan rekannya di mulai!
Next of Kin dalam PA adalah perkenalan penonton kepada masyarakat Amish yang terbatas dengan peradaban modern dan terkenal mengerikan.
Yang berbeda dari PA jilid 7 ini adalah bagaimana Peli memanjakan mata dengan kualitas visual found-footage yang jauh lebih meningkat dari film-film sebelumnya.
Tak banyak yang harus dilakukan dengan Pranormal Activity : Next of Kin, entah itu anda sebut sebagai sekuel franchise atau reboot atau hanya sebuah produk sampingan dari sebuah franchise laris sekalipun. (Q2)
