Babak baru dalam seri ke-10 tidak jauh berbeda, betapa film ini sudah telak mengikutinya. Jadilah, Fast and Furious rasa Mission Impossible.
Kita akan menyaksikan aksi kebut-kebutan dan dar- der-dor di kota Roma, begitupun vatikan. Nyaris seperti kita sedang menyaksikan Mission Impossible versi Vin Diesel.
Semua yang terjadi dalam seri ke-10 ini adalah tamasya seru yang menghibur. Plot cerita yang enteng alias kehabisan bahan cerita. Banyak hal yang tak masuk akal harus eksplosif karena franchise ini tak mau kalah dengan kompetitornya.
Aksi gagah Vin Diesel-pun harus memberikan keseimbangan bagi Michelle Rodriguez yang kian perkasa dalam baku hantam. Sementara tak ada yang berbeda dari penampilan Jason Momoa dengan tubuh kekar dan rambut gondrongnya.
Lalu apa yang ingin disampaikan Fast X?
Sejatinya tak ada yang penting. Seperti yang saya (penulis) sampaikan bahwa tak ada yang segar dalam plot cerita, melainkan pemaksaan.