POJOKSINEMA – Dian Sastrowardoyo bikin kejutan. Film “The Fox King” yang dia bintangi terpilih untuk tayang perdana dalam program bergengsi Centrepiece di Toronto International Film Festival (TIFF) ke-50 yang akan digelar antara 4-14 September 2025 di Toronto, Kanada.
Film ini disutradarai oleh sineas asal Malaysia Woo Ming Jin, dan menjadi kerja bareng antara Indonesia dan Malaysia dan mengangkat kisah emosional tentang ikatan persaudaraan dalam keluarga yang retak.
“The Fox King” siap berdampingan dengan karya-karya sineas elit dunia seperti Richard Linklater, Chie Hayakawa, dan Christian Petzold. Total ada 55 judul yang terkurasi dalam program ini. Film ini menjadi salah satu wakil Asia Tenggara yang memperkuat posisi kawasan ini dalam peta sinema dunia.
“The Fox King” juga menjadi kelanjutan sukses Produser Yulia Evina Bhara dan rumah produksi KawanKawan Media. Sebelumnya, pada Mei lalu film “Renoir” karya Chie Hayakawa sempat menyita perhatian setelah masuk di kompetisi utama Cannes.
KawanKawan Media juga berkolaborasi dengan Greenlight Pictures, Da Huang Pictures, dan Sunstrong Entertainment. Tan Chui Mui menjadi produser eksekutif bersama Jment Lim. Sedangkan di posisi produser, Yulia Evina Bhara bekerja bareng Woo Ming Jin, Edmund Yeo, dan Chua Jing Xuan.
Produser “Merah Putih: One For All”: “Serupiah Pun Nggak Ada dari Pemerintah”
Kisahnya sendiri tentang Ali dan Amir, saudara kembar dengan koneksi telepati yang kuat. Ikatan mereka diuji ketika sang ayah pergi meninggalkan mereka dan seorang guru baru, Lara, masuk dalam kehidupan mereka, menantang hubungan kedua bersaudara hingga ke akar-akarnya.
