Kisahnya tentang tiga jomblo bersaudara, Fadly (Jourdy Pranata), Kifly (Christoffer Nelwan), dan Ahmad (Rey Bong). Mereka diminta orangtuanya untuk nikah kembar karena keterbatasan biaya dalam memenuhi tradisi. Ternyata ada saja rintangannya.
“Semoga penonton bisa mengambil pelajaran berharga dari yang dialami oleh para karakter di film ini,” kata produser Chand Parwez Servia.
Di balik film ini ternyata banyak menyimpan rahasia seru yang asik buat dikepoin. Penasaran? Cekidot.
- Mengangkat Lagi Wacana Uang Panai
Tak hanya isu nikah kembar yang dikupas di sini. Problem uang panai, sejumlah uang yang diberikan pihak mempelai pria kepada keluarga mempelai wanita untuk biaya pernikahan dan bentuk penghargaan. Acapkali jumlahnya terasa fantastis. Film “Uang Panai” (2016) besutan Halim Gani Safia dan Asril Sani pernah meraih box office di bioskop. Kemudian dibuat sekuelnya pada 2024 karya Ihdar Nur.
- Menemukan Naskah Sejak 2019
Produser Chand Parwez menemukan gagasan untuk mengangkat cerita ini sejak 2019. Tepatnya di ajang Akatara, program pendanaan film yang digelar oleh Bekraf. Parwez kepincut pada ide ceritanya. Dia tak sekadar melihat fenomena nikah kembar yang terjadi di Makassar, namun ada muatan-muatan esensial yang butuh diangkat dalam sinema Indonesia. Parwez juga minta agar Arfan sendiri yang menjadi sutradaranya.
- Sutradara Berlatar Pembuat Dokumenter
Arfan Sabran dikenal sebagai sutradara film documenter yang produktif. Di antaranya ada “Suster Apung” (2006) yang menang sebagai Film Terbaik pada Eagle Awards. Bahkan filmnya “Ininnawa: An Island Calling” (2022) meraih Piala Citra FFI 2022 untuk kategori dokumenter panjang terbaik.
- Cerita Berikut Berlatar Kedaerahan
Produser Chand Parwez Servia ingin mengupas cerita bukan hanya tentang Jakarta, tetap juga dari berbagai kawasan di Indonesia. Sebelumnya, sudah ada “Komang” yang sukses mengangkat budaya Buton dan Bali. Di sini mereka membawa latar budaya Bugis-Makassar.
- Kisah Unik di Balik Original Soundtrack
Penggunaan lagu “Celengan Rindu” milik Fiersa Besari menyimpan cerita seru. Produser Chand Parwez mengira akan ruwet berurusan dengan Fiersa. Lalu dia kirimkan cuplikan film ini yang memakai lagu Sheila on 7 kepadanya. Begitu tahu ada lagu So7 di sana, Fiersa langsung say yes. Deal. Ternyata dia adalah fans berat band asal Yogya itu. (bat)
