Home » Rukman Rosadi Buka-bukaan tentang Dua Film Horornya yang Tayang di Bulan September

Rukman Rosadi Buka-bukaan tentang Dua Film Horornya yang Tayang di Bulan September

POJOKSINEMA – Pekan ini, selama dua hari berturut-turut saya bertemu Rukman Rosadi. Dia muncul dalam dua film, masing-masing “Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat” dan “Perempuan Pembawa Sial”. Kebetulan dua-duanya tayang di bioskop pada tanggal yang sama, yakni 18 September 2025.

Aktor kawakan yang satu ini memang punya catatan unik. Hingga bulan September ini dia bermain dalam 12 judul film nasional. Artinya setiap bulan, Rossa, begitu sapaannya tampil dalam satu proyek beda-beda genre dan dengan aneka range karakter, dari penjahat hingga ustad.

Ayah aktor Elang El Gibran ini memang bukan sekadar aktor, karena dia juga pelatih akting, sutradara, dan produser. Tak hanya bergelut di industri hiburan, Rossa juga seorang akademisi karena mengajar di Fakultas Seni Pertunjukan, program studi S-2 Seni Teater di Institut Seni Indonesia (ISI), Yogyakarta.

Di film “Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat” arahan Azhar Kinoi Lubis, Rossa menjadi kiai Rahmat Saleh. Dia banyak menolong Maryam (Shaqueena Medina Lukman) hingga dewasa (Claresta Taufan) dari kungkungan entitas jahat.

Bagi Rossa film ini terasa spesial karena seperti mengingatkan pada perjalanan di masa lalu. Dulu dia kerap berkelana, “ngalong” di pesantren mencari hikmah kehidupan, hingga kadang-kadang menemukan semacam “penumpang gelap”.

“Kadang-kadang penumpang gelap itu lebih kuat dari kita, seperti yang dialami Maryam,” ujarnya meyakinkan. Namun Rossa mengaku dia selalu mencari ruang agar bisa mengendalikan kontrol atas penumpang gelap itu.

Di proyek ini dia merasakan sebagai kumpulan dari perjalanan panjang rohaninya mempelajari hal itu. “Di sini, tiba-tiba ketemu momen jinnya Maryam ini berada di level tinggi. Makanya film ini juga punya sesuatu yang khusus buat saya dalam perjalanan saya. Manusia kok bisa sekuat itu dan kadang bisa selemah itu.”

Rossa merasa mendapatkan ruang yang cukup dari sutradara Kinoi untuk memainkan karakter itu. Kini dia membalikkan kepada penonton. “Apakah Anda sudah cukup kuat, ketika menghadapi situasi seperti Mbak Maryam? Dan dengan apa kita semua bisa bertahan?”