Home » Cerita “Agak Laen” Yang Segar Dan Orisinal Produksi Imajinari

Cerita “Agak Laen” Yang Segar Dan Orisinal Produksi Imajinari

film agak laen - pojoksinema.com

Pengambilan gambar akan dilakukan selama tiga minggu di area Jabodetabek, mulai 3 September 2023. Ernest lebih lanjut menceritakan, “Ide cerita awalnya berasal dari brainstorming antara saya dan kuartet Agak Laen. Dari sana, ide kami kembangkan lebih jauh bersama Muhadkly Acho.”

Lebih lanjut ia menjelaskan pemilihan Acho, “Sebagai teman dan rekan kerja yang sudah cukup lama mengenal Acho, saya yakin betul dia punya modal kuat untuk menggarap project ini. Selain punya comedic sense yang luar biasa tajam. Acho juga piawai dalam mengolah drama. Sebagai filmmaker yang berasal dari stand-up comedy – seperti saya – Acho juga punya kegigihan yang tinggi dalam belajar seni penyutradaraan dan segala aspek di dalamnya.”

Cerita Segar Dan Orisinal

empat personil Agak Laen merupakan komika. Boris Bokir, tergabung dengan Stand Up Indo Bandung sejak 2011. Lalu  kemudian dikenal karena menjadi salah satu dari 13 finalis Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV 2012.

Indra Jegel, berasal dari komunitas Stand Up Indo Medan dan kemudian menjadi juara Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV 2016. Bene Dion, mulai aktif open mic pada tahun 2011 sejak bergabung dengan komunitas Stand Up Indo Jogja di Yogyakarta.

baca juga : Yenni Ermella: Aparat Harus Berantas Judi Online Sampai Akarnya

Dion juga peserta Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV 2013. Terakhir Oki Rengga, bergabung dengan komunitas Stand Up Indo Medan pada tahun 2015.

Kemudian berhasil menjadi runner up di kompetisi Stand Up Comedy Indonesia 2018. “Kami berfokus memberikan cerita yang segar dan orisinal. Serta berupaya menjauhkan diri dari cerita yang sudah ada. Baik adaptasi, remake, atau sequel. Bukan mengharamkan, tetapi selama masih ada ide orisinal, itu yang akan menjadi prioritas kami. Selain itu, bersama dengan pelaku industri yang lain, kami juga berkomitmen mewujudkan lingkungan kerja yang lebih nyaman. Juga turut berperan aktif meningkatkan standar kesejahteraan para pekerja film Indonesia.” Pungkas Ernest