Bukan Sekadar Perjuangan Fisik, Film “Perang Kota” Hadirkan Konflik Domestik

POJOKSINEMA – Perang bisa terjadi di mana saja, bukan semata hanya di medan tempur. Fenomena inilah yang digambarkan sineas Mouly Surya dalam proyek terbarunya, “Perang Kota”. Film perang periodik ini siap tayang di bioskop tanah air mulai 30 April 2025.

Produksi Cinesurya, Starvision dan Kaninga Pictures ini mengupas konflik asmara antara Isa (Chicco Jerikho), Fatimah (Ariel Tatum), dan Hazil (Jerome Kurnia) di tengah revolusi fisik di sekitar 1946. Proses penulisan naskah cukup panjang sejak pertama kali diumumkan adaptasi novel Mochtar Lubis, “Jalan Tak Ada Ujung” pada 2018.

“Sejak awal saya ingin membuat film dengan genre klasik. Ada dramanya dengan setting peperangan,” ucap Mouly dalam konferensi pers di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin 21 April 2025. “Saya ingin menunjukkan ada cinta, drama, dan pengkhianatan. Itu tema utamanya.”

“Kita lewatin gang-gang kecil, aktivitas perjuangan sehari-hari menjadi fokus utama saya pada film” lanjut Mouly. Namun tak hanya perjuangan fisik, ada juga pergulatan batin dan cinta di balik perang dengan bumbu thriller.