POJOKSINEMA – Alyne Maarif punya cara baru bercerita lewat musik. Penyanyi sekaligus penulis lagu ini resmi merilis album “NARC — Cinta Sang P̵e̵m̵b̵u̵n̵u̵h̵ Pembangkit Jiwa”, sebuah proyek emosional yang mengajak pendengar berdamai dengan luka batin.
Sungguh sebuah judul yang menarik perhatian. Penggunaan kata “pembunuh” di sana bukan bermaksud apa-apa, melainkan sebuah statement artistik tentang kesadaran dan cara penyembuhan luka dalam diri.
“Yang mati itu bukan tubuh, tapi suara diri dan harga diri,” tutur Alyne ketika ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu, 13 Desember 2025. Rupanya dia pernah merasakan kematian batin yang tumbuh dari relasi manipulatif.
Namun kini sudah tidak lagi. Karena kumpulan coretan itu menjadi simbol hirah dari narasi lama. Masa lalu memang tak dihapus, tapi coba dikendalikan. Sedangkan frasa “Pembangkit Jiwa” menjadi penanda arah perjalanan album ini. “NARC adalah tentang memilih hidup dengan kesadaran,” tegas Alyne.
Pilihan komposisi musik pun menunjukkan hal itu. Setiap tembang didesain sebagai fase perjalanan batin, dari disonansi emosional menuju titik tenang yang lebih jujur.


