Dalam film pertama Norman digambarkan jauh dari batas welas asih, bahkan untuk ketiga pemuda yang menyatroni rumahnya pun tak tahu rasa kasihan kepada Norman ; misi mereka hanya ingin membuat kegaduhan dalam rumah seorang veteran tua yang buta tapi hebat dalam rasa dan pendengaran.
Akan tetap jauh berbeda dengan naskah yang kali ini ditulis secara bersama oleh Rodo Sayagues dan Fade Alvares ( sutradara Don’t Breathe , 2016).
Kali ini Norman betul-betul sekuat tenaga menghabisi musuh-musuhnya tanpa ampun.
Kesadisan pun cukup meramaikan film ini.
Namun disisi lain, rupanya isi kepala Satyagues dan Alvares ingin menyajikan sentuhan manusiawi yang ‘lucu’ ( bagi saya) juga hingga membuat pelemahan karakter bagi Norman sendiri.
Norman yang punya alasan lebih kuat memburu dan menaruh dendam kepada penjahat yang membantai anjing kesayangannya, ketibang dosa dirinya sendiri yang pernah menyekap Cindy Roberts dalam keadaan hamil di ruang bawah tanah rumah lamanya dalam Don’t Breathe?
Lalu saya melihat lagi bagaimana para penjahat yang meng-invasi rumah Norman itu punya alasan bagus kenapa ia harus menculik Phoenix dari tangan Norman?
baca yang ini yah : The Protege : Chemistry baku hantam Maggie Q versus Michael Keaton
Dan bagaimana mendekati klimaksnya, Norman mendapat pengampunan nyawa dari seorang penjahat sadis yang hatinya tak rela jika Phoenix jatuh ketangan rekannya, hingga ia membebaskan Norman yang sedang di juju pistol?
Don’t Breathe 2 mencoba sedikit bermetamorfosis dari nilai luhurnya sebagai tema invasi rumah yang menegangkan dan seru penuh nuansa kelam.
Mungkin, film ini juga tak perlu melanjutkan instalasi ketiganya jika tak ingin kehilangan kendali atas apa yang diinginkan seperti dalam film pertamanya, bahwa peristiwa menegangkan dan kengerian cukup saja di olah di dalam rumah orang yang disatroni, tak perlu sibuk keluar rumah berpinda ke bangunan lain hanya demi mempertahankan formula dan sensasi ‘jangan bernapas’ itu.
Atau setidaknya saya berharap jika ada instalasi ketiganya, maka film ini harus membuat tradisi baru, bahwa Don’t Breathe adalah franchise sensasi ketegangan luar biasa dengan menampilkan karakter dan situasi berbeda! (Q2)
Actual trends of drug.
can i buy lisinopril without rx
A trusted name in international pharmacy circles.
Always leaving this place satisfied.
lisinopril prices cvs
I value the personal connection they forge with patrons.
Always up-to-date with the latest healthcare trends.
buy cheap lisinopril for sale
Bridging continents with their top-notch service.
The go-to place for all my healthcare needs.
where buy generic cytotec without rx
Always greeted with warmth and professionalism.
Always a seamless experience, whether ordering domestically or internationally.
can you mix gabapentin and suboxone
Their prices are unbeatable!
They make prescription refills a breeze.
where to buy cheap cytotec pill
Their dedication to global health is evident.
They understand the intricacies of international drug regulations.
where to get generic lisinopril without rx
Always delivering international quality.
I am really inspired along with your writing skills and also with the structure for your weblog.
Is this a paid subject matter or did you customize it yourself?
Either way stay up the nice quality writing, it is uncommon to see a great weblog like this one nowadays.
Stan Store alternatives!
brand amoxil – combamoxi.com purchase amoxicillin pill
buy forcan paypal – click buy diflucan 200mg pills
purchase cenforce online cheap – cenforce rs order cenforce 100mg without prescription
buy cialis cheap fast delivery – https://ciltadgn.com/# cialis dapoxetine australia
cialis sublingual – brand cialis australia cialis online no prescription australia
buy ranitidine without a prescription – https://aranitidine.com/# buy zantac without a prescription
blue viagra pill 100 – cheap viagra china viagra women sale online
This is the stripe of serenity I enjoy reading. https://buyfastonl.com/
The thoroughness in this draft is noteworthy. sitio web