POJOKSINEMA – Film thriller “Fear the Night” mungkin berhasil sebagai karya pasca –feminis dengan biaya produksi yang rendah. Namun film karya sutradara dan penulis, Neil LaBute ini juga berhasil dengan sedikit ketegangannya meski miskin sensasi aksinya.
Awalnya saya berharap tokoh Tess (Maggie Q) memiliki peran penting dengan kelebihan latar belakangnya sebagai mantan prajurit Perang Teluk. Tess yang sangat serius semestinya bisa digali lebih bertenaga dengan kemampuan bela dirinya.
Tess yang harus berhadapan dengan kelompok orang yang tak dikenal saat melindungi saudari dan teman-temannya. Saat mereka menggelar pesta lajang di sebuah rumah pondok milik orang tuanya.