
POJOKSINEMA – Setelah perannya yang luar biasa dalam “Birds of Prey,” aktris Mary Elizabeth Winstead kembali memainkan lakon perempuan keji yang menghabisi semua musuhnya dengan banyak desingan peluru di film Kate, karya sutradara Cedric Nicolas-Troyan.
Mary Elizabeth Winstead tidak sekedar figur agen keji Kate yang sangat kredibel, disini ia juga secara menyeluruh memberikan kedekatan atas performa aktingnya.
Seperti menjadi keharusan untuk menonton film Kate dengan ruang visual atas karakter yang dibangunnya dengan maksimal.

Meski lagi-lagi, saya (penulis) menemukan klise tentang seorang perempuan di Osaka, yang menjadi pembunuh bayaran dengan naluri keibuannya saat melihat anak perempuan yang berdampingan dengan target yang akan dibunuhnya.
Bahkan untuk penataan koreografi laganya-pun biasa saja, untuk film dengan biaya produksi menengah ini.
Kate dibesarkan dan di latih cara bertahan hidup dengan kekerasan oleh Varrick ( Woody Harrelson ), seorang pria yang juga menjadi mentor dan pemberi perintah ‘licence to kill’.
Kisah bergerak dengan misi terakhir Kate, di mana dia akhirnya bekerja sama dengan seorang remaja nakal bernama Ani (Miku Patricia Martineau), yang tak lain adalah anak remaja yang ia lihat sebelumnya.
