Menjajal kemampuan bakat anda jadi foto model di KFM

Menjajal kemampuan bakat anda jadi foto model di KMF
Presiden KFM Shan Shine ( foto : kicky herlambang/pojoksinema.com )

POJOKSINEMA Komunitas Fotografer & Model (KFM) yang di bidani Shan Shine, kian menampakkan taringnya sebagai wadah kreatif bagi mereka yang ingin menjajal diri sebagai fotografer ( baik hobby, amatir atau profesional ) dan model foto.

Shan Shine bersama KFM yang di bangunnya sejak 2014 lalu, memang ingin memberikan ruang dan etalase produktif bagi kalangan yang ingin mengeksplor kemampuan dan bakatnya.

Untuk itu ia pun menggagas KFM sebagai lahan seni fotografi model dan menghasilkan uang bagi para talent/model dilibatkan sebagai media peraganya.

Sejatinya seorang yang berdaulat sebagai model profesional adalah mereka yang memiliki integritas tinggi dalam bekerja, tidak mudah puas dengan hasil kerjanya.

Dan selalu punya keberanian belajar dan belajar untuk terus menggali kemampuan dan memberikan nilai lebih kepada yang memberi pekerjaan.

Sementara mereka yang berdomisili di area model amatir, tak lebih hanya melakukan pekerjaan karena uang.

Namun amatiran juga bukan sesuatu yang buruk, jika memahami secara harfiah apa itu amatir.

Terkadang ada juga yang mengartikannya amatir adalah pemula.

marisha putri
Marisha Putri ( foto : kicky herlambang/pojoksinema.com )

Pastinya perbedaan predikat amatir dan profesional sangat mencolok, meski sama-sama memiliki kedisiplinan.

Minggu (17/10) siang , saya ( penulis ) menjumpai kerabat saya artis penyanyi, Marisha Putri, pabrikan label Nagaswara, dalam sebuah kegiatan foto huntinhg bertema Beauty Legacy yang di gelar KFM.

Dan kebetulan juga saya mengenal tuan rumahnya, Presiden KFM itu,  Shan Shine atau akrab dengan sebutan Ko Shan, dalam sebuah perhelatan minimalis bertema Beauty Legacy, yang di gelar KFM di kawsan Jakarta Barat.

Jadi, sekalian saya berbincang dengannya tentang wadah yang dibangunnya selama tujuh tahun itu.

Kamipun mengenang kembali tentang pertemuan beberapa tahun lalu, saat KFM menggelar acara akbar di Monas.

KFM itu tidak seberapa lah besarnya dibandingkan komunitas atau kelompok fotografer model lainnya yang ada di Indonesia. Hingga kini KFM saja baru memiliki keanggotaan sekitar 100.000 orang, ” Ungkapnya saat dijumpai reporter pojoksinema.com beberapa waktu lalu.

” Baik itu fotografer, make-up artis juga talen dan model. Secara keseluruhan mereka yang terlibat dalam banyak kegiatan KFM selama ini,” lanjutnya.

Dunia fotografi dan estetikanya kerap memunculkan daya tarik dan pesona tersendiri bagi si pembuat dan penikmat karya fotografi.

Subyektifitas dan obyektifitas selalu punya kemasan sifat dan karakter berbeda untuk diberi penghargaan secara visual.

Berbicara soal dunia foto model maka akan terlalu luas untuk memaparkan secara detail apa itu foto model sebagai profesi ?

ester liem
Ester Liem ( foto : kicky herlambang/pojoksinema.com )

Panggung modelling memang punya kelas sendiri, peradaban glamour dan high-class saling ,meng-agungkan.

Namun saya hanya ingin dalam mengupas dalam narasi terbatas saja.

Semisal KFM yang notabene-nya hanya meng-kibarkan diri sebagai wadah kreatif saja, tidak lebih.

Pun jika wadah KFM menghasilkan uang bagi para talent dan modelnya, juga tidak lebih dari sekedar.

Dalam sebuah event foto hunting dan konsep misalnya ; menurutnya , ‘KMF lebih sering menggelar acara foto dengan tema-tema kasual dan anggun untuk para fotografer dan modelnya’

“ Tiap-tiap peserta fotografer membayar iuran untuk berpartisipasi dalam acara pemotretan outdoor yang melibatkan beberapa tralen dan model. Uang iuran tersebut nantinya juga untuk membayar para talent dan modelnya, “ papar Shan Shine.

“ Jadi hanya sebatas kegiatan kreatif ini yang KFM lakukan, “

Namun, lanjut Shan Shine jika kedepannya ada peserta yang ingin memotret si model secara personal yah silahkan saja , mereka bisa berhubungan langsung dengan modelnya.

Profesionalitas! kerap menjadi topik yang wow untuk dikemukakan.

Seperti apa Shan membina para modelnya untuk mampu menjadi pekerja profesional.

“ Simple kok mas. Tepat waktu ! itu paling utama dan gak gampang puas, “

“ Jadi begini, tiap tiap individual kan punya karakter dan sifat berbeda. Nah semisal si model yah, memang menjadikan dunia foto model sebagai profesinya , maka dia harus paham bahwa yang ia lakukan juga menuntut ke-disiplinan dan kemampuan mengeksplorasi talenta, “

Jika yang dimaksud Shan Shine tidak sekedar memiliki paras cantik dan keindahan ragawi, bisa jadi benar.

Bahwa dunia modelling rentan arogansi, ambil contoh saja ; seorang model perempuan dengan paras cantik dan fisik yang agung, maka bukan tak mungkin arogansi personalnya akan tumbuh karena merasa memiliki kesempurnaan lahiriah.

baca juga yah : Tema cerita keren, tapi Chehre terlalu lamban untuk genre thriller

Meski, jam terbangnya masih receh.

“ Dan saya gak ingin memaksakan seseorang cewek cantik dengan kemolekan tubuhnya untuk jadi model. Bagi saya jadi model itu pilihan juga sih. Sepanjang mereka ingin, yah silahkan, tapi kalau gak minat kan gak bisa dipaksakan, “

“ Dunia model itu secara langsung memperlihatkan kualitas karakter dan perilaku tiap-tiap pelakunya. Ini sih saya bicara hanya untuk pengertian kecil ajah yah, seperti dalam kegiatan ini lah, “ terang Shan Shine yang juga menjadi Presiden KFM.

“Kesempatan untuk menggali sedalam-dalamnya kemampuan ada disini. Hanya tinggal bagaimana mereka memberikan kesempatan kepada diri masing-masing saja secara bijak, “

sherly wibie by kicky herlambang
Sherly Wibie ( foto : kicky herlambang/pojoksinema.com )

Fotografi adalah seni yang mahal, untuk membeli peralatan kamera dan perlengkapannya saja cukup banyak menguras kocek.

Meski di era digital semua bisa serba murah dan instant.

Namun membingkai sebuah karya seni yang indah tentu juga bukan pekerjaan murah meriah yah.

Anda ingin bergabung dengan KFM sebagai bagian dari maraknya dunia fotografi, tentu anda harus mendahulukannya memiliki kamera, setidaknya DSLR dengan lensa yang relatif aman untuk membidik objek dan kebutuhan jarak angle! (Q2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *